Minggu, 25 September 2016

JALAN BERHASIL SATU-SATUNYA.

Ulangan 31:1-8
Sebab TUHAN Allahmu, Dialah yang berjalan menyertai engkau (ay 6b)
Malu bertanya sesat dijalan, demikian sebuah peribahasa yang sering kita dengarkan. Artinya, dengan banyak bertanya, kita mengharapkan makin cepat menemukan tujuan. Tetapi di kota Jakarta, peribahasa itu seringkali tidak selalu benar. Sebab walau sudah banyak bertanya semakin tersesat juga. Karena orang yang ditanya justeru memberi arah yang menyesatkan. Yang tepat barangkali ialah, banyak-banyalah bertanya kepada orang yang layak ditanya supaya menemukan jalan yg benar.
Siapakah yang mampu menunjukkan jalan yg benar itu?
Dalam nats diatas dikatakan, TUHAN akan berjalan didepan. Hal itu berarti DIA bertindak untuk memandu dan menuntun umat-Nya sampai tiba ditujuan (Yes 26:7). Dengan kata lain, TUHAN tidak  menunjuk jalan tetapi memberi Diri-Nya sendiri sebagai jalan. Tidak cukup dengan itu, TUHAN menjamin dan bertanggungjawab atas keselamatan kita selama dalam perjalanan MERAIH CITA-CITA bahkan sampai kepada kekekalan (Yoh 14:6), Puji Tuhan, yang mampu menunjukkan jalan benar untuk keberhasilan kita hanyalah Tuhan Yesus Kristus!!!
Menemukan dan memastikan arah hidup bukankah harapan kamu semua? Oleh sebab itu marilah kita bertanya hanya kepada Tuhan Yesus Kristus, bukan kepada manusia. Sebab jika kita bertanya kepada Tuhan Yesus Kristus, kita akan mendapatkan kepastian. Sebaliknya, jika bertanya kepada manusia, kita bisa disesatkan bahkan mengalami kecelakaan !!! (Jeremia 17:5-8). Itulah sebabnya pemahaman akan tuntunan Tuhan yang lurus haruslah menjadi dasar bagi kita saat memulai, membangun dan menyempurnakan tugas didalam bidang hidup masing-masing (Yes 26:3). Sebuah pujian berkata: "Engkau ada disisiku disetiap musim hidupku, tak pernah Kau biarkan, 'ku sendiri". Kekuatan dijiwaku adalah bersama-Mu, tak pernah 'ku ragukan kasih-Mu". Haleluya..............
Musa hamba Tuhan itu menyadari hal tersebut. Dia mengetahui, Yosua yang menggantikannya sangat membutuhkan jaminan Tuhan. Musa menyadari  tangungjawab yg dipikul Yosua berat dan sarat tantangan. Memimpin bangsa yang tegar tengkuk dan bermental budak bukanlah pekerjaan mudah. Selain itu Yosua harus memimpin perang mengusir bangsa-bangsa yang akan dilaluinya dan dengan pendududuk negeri yang mereka tuju. Semuanya membutuhkan jaminan dan kepastian.
Kamu semua pasti sudah menentukan tujuan. Hidup memang harus mempunyai tujuan. Namun, kamu mungkin merasa sangat sulit meraih tujuan tersebut. Kamu goyah kehilagan harapan. Buang semua keraguanmu. Firman Tuhan berkata: Tak ada yang mustahil bagi orang yang percaya (Mark 9:23)
Sebab itu supaya cita-cita kita berhasil kita perlu melakukan beberapa hal, yaitu:
1. Berjalanlah bersama Tuhanjikalau kita berjalan bersama Tuhan, maka Tuhan akan membela. Tuhan akan terus menuntun dan menopangmu di arah dan target hidup yg lurus. DIA akan menyertai kamu sampai kesudahan zaman sehingga berhasil tiba ditujuan masing-masing (Mat 28:18-20).
2. Belajarlah dengan keras............sebagai pelajar Kristen dan bersekolah di SMA negeri 3 dibutuhkan ethos belajar yang diatas rata-rata. Yang suka pandang remeh, asal-asalan dan malas, pasti akan ketinggalan. Diharapkan tidak ada yang suka menunda-nunda tugas-tugas yang yg diterima. sebab sekali menunda, maka masalah akan menumpuk dan saudara dapat stres dan kehilangan ketenangan saat belajar
3. Bangunlah hubungan-hubungan baik. Kita adalah machluk sosial yang membutuhkan orang lain sekaligus dibutuhkan orang lain. Setiap kita ingin dikasihi dan dihargai. oleh sebab itu kita harus lebih dahulu mengasihi dan menghargai orang lain ( Mat 7:12 ). Hubungan yang positif dan kondusif dengan orang lain menopang kita menikmati hidup dengan tenteram dan damai.
4. Bersyukurlah untuk kemuliaan nama-Nya...... bersyukur itu berarti menyadari campur tangan dalam hidup kita. Baik hidup kita di massa lalu dan masa sekarang, dan yakin Tuhan Yesus Kristus akan menjamin hidup kita dimasa yang akan datang. Hal itu akan mendorong kita untuk selalu rendah hati, berdaya juang tinggi, yakin, dan memandang sesama sebagai rekan untuk berjuang. Dengan demikian kita selalu berusaha membangun kerja sama saat belajar dan melakukan hal-hal positif lainnya.
Firman Tuhan hari ini mengingatkani, bahwa  hidup yang berhasil harus dimulai dengan Tuhan, dilanjutkan bersama Tuhan, dan di akhiri bersama Tuhan pula (Roma 11:36). Sebab itu dengan penuh kepastian kamu dapat berkata: Prestasi kita tahun ini kita akan lebih maju. Cara berpikir  dan belajar kita lebih maju. Tubuh kita akan lebih sehat. Dengan demikian saudara dan saya mampu mewujudkan visi TUHAN yang kekal untuk dunia yakni menjadi berkat bagi bangsa-bangsa, Haleluyah!!!!, Amin. 
(Doaku menyertai saudara, Haposan Hutapea STh,MA, Guru PAK SMA Negeri 3 Kota TangSel sekaligus sebagai Gembala Jemaat GBI Aletheia Pamulang)

Tugas siswa/siswi:
Baca dan renungkanlah renungan diatas dengan seksama dan jawablah dengan benar kolom isian dibawah ini:

Buatlah interpretasimu (komentar) mengenai renungan diatas dan alasanmu membuat komentar seperti itu .......................................................................................................................

Tuliskan pula komitmen yang harus kamu lakukan kepada Tuhan dan kepada sesama sebagaimana isi renungan tersebut ................................................................................................

Tuliskanlah dengan Jelas cita-cita saudara, dan cara untuk meraih dan memastikannya terwujud dan alasanmu memilihliki cita cita tersebut................................................................... 

Tuliskanlah kembali 4 point diatas dan carilah ayat ayat yang sesuai dengan masing-masing point tersebut Selain ayat ayat diatas dan tuliskanlah isi ayatnya ............................................................................................................................................................


Selamat mengerjakan

Senin, 22 Agustus 2016

TANDA TANDA DEWASA

Lukas 2:41-52
Beragam pemahaman orang tentang kedewasaan. Ada yang berkata, orang dewasa adalah orang yang sudah memilki fostur besar, berusia diatas 17 tahun. Jika ia seorang pria, ia sudah berkumis, tubuh berotot, dan mulai tertarik dengan lawan jenis. jika ia seorang wanita, ia sudah menstruasi, organ seksual nya berkembang, suka bergincu dan tertarik dengan lawan jenis.. Betulkah seperti itu saja tanda-tanda orang yang sudah dewasa?
Melalui renungan ini kita perlu mengkaji kedewasaan dari dua dimensi.
I. Dimensi teologis. 
Secara teologis paling tidak ada beberapa hal indikator orang yang sudah dewasa, yaitu:
Orang yang dewasa rindu menyenangkan hati Tuhan, dan mengerti cara melakukan hal tersebut. Orang yang dewasa akan tekun berdoa sebab ia menyadarai dirinya yang terbatas sekaligus menyadari beragamnya tantangan dan ancaman. Selain itu orang dewasa selalu rindu mendengar suara Tuhan. Orang dewasa rajin baca Alkitab, tekun mendengar khotbah sekaligus melakukannya. Orang dewasa juga memahami tanggungjawabnya sebagai orang percaya. menjadi teladan dalam segala aktivitas, disiplin dan taat terhadap aturan, dan mengenali sekaligus meninggalkan gaya hidup yang tidak selaras dengan firman Tuhan. Intinya, orang dewasa adalah seorang pribadi yang selalu rindukan melakukan hukum kasih dalam kehidupan sehari-hari (Mat 22:37-40). Artinya ia mengasihi Tuhan, membangun hubungan yang intens dan melakukan kehendaknya. Kemudian ia mengasihi orang lain dengan berusaha menjadi sesama semua orang. dan dalam kaitannya terhadap diri, dia mengasihi diri dan memahami apa yang baik dan yang berguna untuk dimakan, yang diapkai dan teman yang dapat dibuat sebagai rekansepergaulan.
II. Dimensi sosiologis. 
Orang dewasa adalah orang yang selalu berjuang membangun hubungan yang murni dan tulus sekaligus cerdas dengan sesamanya. Murni, tulus dan cerdas berarti mengasihi orang lain dengan berusaha menjadi sesama utk semua orang sambil tetap membuat kesucian sebagai rambu utama. Dalam kaitannya terhadap diri sendiri orang dewasa adalah mengasihi diri dan memahami apa yang baik dan yang berguna untuk dimakan, yang dipakai dan teman yang dapat dibuat sebagai rekan sepergaulan.secara sosiologi adalah orang yg sanggup bergaul dengan setiap orang dari semua bentuk tingkat sosial, umur dan suku dan latar belakang sosial lain. Orang yang sudah tidak egois sebaliknya mudah berempaty. orang yg dewasa tidak minder dan tertutup sekaligus menghargai orang lain. ia tidak cemburu dan tidak suka memegahkan diri. Orang yg dewasa mampu bekerja sama dan tidak mudah putus asa.
Orang dewasa adalah orang yang mengetahui prioritas yang harus dilakukan saat menjalani panggilannya didalam kehidupan sehari-hari


Psikologi membedakan enam asfek perkembangan yg ada pada manusia:
       1.      Aspek fisik
-     Berkembangnya otototot, badan bertambah tinggi atau besar
       2.      Aspek intelektual
-     Mulai mampu menggunakan akal budi untuk menentukan benar tidaknya sesuatu sehingga menjadi pertimbangan saat mengambil keputusan
       3.      Aspek emosi
-     Mampu mengendalikan perasaan dengan cara yang tepat untuk alas an yang tepat.
       4.      Aspek social
-    Mampu berhubungan benardengan orang lain dengan baik dan benarwalau berbeda usia, pendidikan dan latar belakang.
       5.      Aspek moral
-     Memiliki pedoman mengenai apa yang benar dan baik untuk dilakukan
       6.      Aspek spiritual
-   Memiliki pengayatan apa yang terbaik bagi Tuhan dan yang dikehendaki Tuhan dan menjadi standar moral bagi dirinya.
Karakter adalah pikiran, perkataan, perbuatan serta sikap kita sehari-hari
èkarakter baik berarti mendatangkan kebaikan buat diri sendiri dan orang lain
èkarakter buruk berarti yang merugikan diri sendiri dan orang lain.

KARAKTERISTIK ORANG YG BERPIKIR POSITIF, èHAMACHEK:
           1.      Memiliki keyakinan terhadap diri dan pendapat sendiri
           2.      Mampu bertidak benar disegala keadaan
           3.      Memiliki keyakinan mengatasi masalah
           4.      Merasa setara dengan orang lain, tidak minder
           5.      Sanggup menerima dirinya apa adanya
           6.      Menerima pujian secara wajar
           7.      Mampu menolak usaha orang lain yg mencopba mendominasi dirinya
           8.      Sangat menikmati hidup
           9.      Mampu mengakui segala bentuk perasaannya kepada orang lain
          10.  Peka terhadap kebutuhan orang lain
KARAKTERISTIK ORANG YG BERPIKIR negative , èphilip emert dan William brooks:
 *Peka pada Kritik
 *Resfonship terhadap pujian
 *Hiperkritis, suka mengkritik orang lain tetapi tdk mau dikritik
 *Pesimis dan cenderung menghindari kompetisi sehat.


Tugas siswa/siswi:
 I.
  1.Tuliskan arti dewasa secara umum....................................................................

      * jeklaskan juga arti dewasa secara jasmani
      * dan dewasa secara rohani

  2.Bacalah dan renungkanlah nats yang diatas, kemudian tuliskanlah indikator dewasa melalui   sikap dan tindakan Yesus di usia 12 tahun................................................................

  3.Tuliskanlah dengan jujur: tindakan serta sifat seperti apakah yang harus kamu tinggalkan  
  supaya kamu dapat disebut orang dewasa?..............................................................

  4.Halangan-halangan apakah yg timbul sehingga tidak mampu meningalkan sifat negatif 
   tersebut..........................................................................................................................

  5. Tuliskan Karakter positif yang perlu kamu pertahankan serta karakter negatif yang perlu 
      kamu tinggalkan.............................

  II. Tuliskanlah indikator dewasa menurut ayat dibawah ini: 
  1Korintus 3:1-9  : .........................................................................................................................
  I Samuel 2:16      : ..........................................................................................................................
  1 Samuel 2: 26    : ..........................................................................................................................